Batu Andesit
Diambil dari nama pegunungan andes yang pegunungan terpanjang di dunia yang membentuk rangkaian dataran tinggi sepanjang pantai barat Amerika selatan.
Jenis batu alam andesit ini beberapa tahun terakhir ini mampu menarik hati masarakat dalam memenuhi kebutuhan material batu alam pada bangunan yg menerapkan konsep minimalis. karakteristik batu andesit ini dbanding batu alam lainya memang mempunyai beberapa kelebihan, misalnya batu andesit tingkat korosif ( daya serap air yang mengakibatkan tumbuhnya lumut yang dapat merusak tekstur dan warna alami batu alam ) lebih kecil dbanding batu alam lain hal ini disebabkan oleh pori pori pada batu andesit sangat kecil dibanding batu alam lain, selanjutnya batu andesit mempunyai tingkat kekerasan material yg sangat keras / padat, boleh dibilang tingkat kekerasanya relatif lebih keras diatas batu marmer dan beberapa jenis batu andesit kekerasanya setingkat dengan batu granit. Tingkat kekerasan batu bisa dilihat dari proses poles,.untuk proses poles batu marmer memerlukan 7 tahapan agar menghasilkan permukaan halus / licin / mengkilap yang baik, sedangkan proses poles pada batu andesit diperlukan 9 s/d 12 tahapan proses poles sama seperti batu granit ( informasi ini saya dapatkan langsung dari beberapa praktisi jasa poles batu alam ).Dan kelebihan batu andesit yang lainya adalah, batu andesit dapat di produksi / di proses menjadi beberapa macam jenis produk batu alam yang variatif, di pasaran batu alam sudah dikenal adanya Andesit Rata Alam / RTA, Andesit Rata Bakar / RTB, Andesit Rata Mesin / RTM, Andesit Poles, Andesit cobell, Andesit susun sirih dan Andesit motif alur ( motif alur simetris, motif alur fariasi tebal, motif alur cacing, motif alur napoly, motif alur piramid, motif alur layang layang, motif alur diagonal, motif alur matahari, motif alur catur dll).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar